Friday, November 30, 2012

Diversity

Kepompong
Bagi yang melihatnya, hanya gumpalan benang putih
Ya, mereka tahu di dalamnya ada kehidupan
Meski tak tahu seperti apa 'kehidupan' didalamnya
Kehidupan yang mati
Atau kehidupan yang tertidur?

Benar namun salah.

Bagi si ulat, kepompong adalah kunci
Tentu saja harus dibuka
Bagaimana ia dapat bebas tanpa dibuka
Bagaimana ia dapat harus menjadi kupu-kupu yang menawan?
Kunci untuk menjadi individu baru

Ulat harus meraba dan melihat 
Tanpa mata dan saraf pada kulitnya
Cih! Boro-boro
Dia saja terkungkung
Tetapi ulat harus meraba dan melihat
Apa yang telah terjadi di semesta ini
Lalu disimpannya dalam memori
Tentu saja, dari dalam kepompong

Butuh waktu
Entah sampai kapan
Tidak bisa tergesa-gesa
Hingga kunci itu dapat ia buka sendiri
Lalu menjadi individu yang menawan
Tanpa menghapus memori yang sama dengan rupa ulatnya

Setelah menjadi kupu-kupu
Ulat tetaplah seekor ulat
Namun kini hidup dengan cara kupu-kupu
Cara yang berbeda
Cara yang lebih indah..

No comments:

Post a Comment